Cara Mengatasi Anak Malas Menulis
Mengapa Anak Malas Menulis?
Sebelum kita membahas cara mengatasi anak malas menulis, kita perlu tahu terlebih dahulu mengapa anak-anak menjadi malas dalam menulis. Berikut beberapa alasan yang mungkin:
- Keterampilan menulis yang kurang: Anak-anak mungkin merasa kesulitan dalam menguasai keterampilan menulis, sehingga mereka menjadi malas untuk menulis.
- Tugas yang terlalu berat: Beberapa anak-anak mungkin merasa bahwa tugas menulis terlalu berat atau membosankan, sehingga mereka menjadi malas untuk menulis.
- Kurangnya motivasi: Anak-anak mungkin tidak memiliki motivasi untuk menulis karena mereka tidak melihat pentingnya menulis atau tidak memiliki tujuan yang jelas.
Cara Mengatasi Anak Malas Menulis
Berikut beberapa cara untuk mengatasi anak malas menulis:
1. Buat Menulis Menjadi Fun
Membuat menulis menjadi sesuatu yang fun dan menyenangkan dapat meningkatkan motivasi anak untuk menulis. Anda dapat membuat permainan-permainan yang terkait dengan menulis, seperti menulis cerita bergambar atau membuat puisi.
2. Berikan Pujian dan Apresiasi
Berikan pujian dan apresiasi kepada anak-anak ketika mereka menulis. Pujian dan apresiasi dapat meningkatkan kepercayaan diri anak dan memotivasi mereka untuk terus menulis.
3. Buat Tujuan yang Jelas
Membuat tujuan yang jelas dapat membantu anak-anak untuk memiliki motivasi dalam menulis. Berikan tujuan yang spesifik dan dapat dicapai, seperti menulis cerita yang akan dipublikasikan di koran anak-anak.
4. Buat Lingkungan yang Mendukung
Buat lingkungan yang mendukung untuk menulis. Pastikan anak-anak memiliki tempat yang nyaman dan kondusif untuk menulis. Berikan pula peralatan menulis yang memadai, seperti pulpen dan kertas yang berkualitas.
5. Berikan Contoh yang Baik
Berikan contoh yang baik dengan menulis bersama-sama dengan anak-anak. Dengan demikian, anak-anak dapat belajar dari Anda dan termotivasi untuk menulis.
6. Buat Kontrak dengan Anak
Buat kontrak dengan anak-anak untuk menulis dalam jangka waktu tertentu. Kontrak ini dapat membantu anak-anak untuk memiliki komitmen dalam menulis.
Dengan menerapkan beberapa cara di atas, diharapkan anak-anak dapat menjadi lebih termotivasi dan bersemangat dalam menulis.