Cara Mengatasi Anak Tantrum Usia 7 Tahun
Tantrum pada anak usia 7 tahun adalah hal yang sangat umum dan wajar. Pada usia ini, anak-anak masih belajar mengatur emosi dan kesabaran mereka. Sebagai orang tua, kita perlu memiliki strategi untuk mengatasi tantrum pada anak. Berikut ini adalah beberapa cara untuk mengatasi anak tantrum usia 7 tahun:
Kenali Gejala Sebelumnya
Sebelum tantrum terjadi, anak-anak biasanya menunjukkan beberapa gejala, seperti:
- Mereka menjadi gelisah atau tidak sabar
- Mereka mulai berbicara dengan nada yang keras atau kurang sabar
- Mereka memprotes atau menolak perintah
Jika kita dapat mengenali gejala-gejala tersebut, kita dapat mengambil langkah untuk mengatasi tantrum sebelum terjadi.
Tenang dan Sabar
Saat anak tantrum, kita perlu tetap tenang dan sabar. Jangan pernah menunjukkan emosi yang sama dengan anak, karena itu hanya akan memperburuk suasana. Sebaliknya, kita harus tetap tenang dan bicara dengan suara yang lembut.
Mengerti dan Empati
Kita perlu memahami bahwa anak-anak memiliki perasaan yang kuat dan tak terkendali. Kita harus mencoba untuk memahami apa yang anak-anak rasakan dan berempati. Contohnya, kita dapat berkata, "Kamu sangat kecewa dengan mainanmu yang rusak, kan?"
Mengalihkan Perhatian
Salah satu cara untuk mengatasi tantrum adalah dengan mengalihkan perhatian anak-anak. Kita dapat mengajukan pertanyaan yang lucu atau menunjukkan sesuatu yang menarik. Contohnya, kita dapat berkata, "Lihat, ada seekor kucing yang lucu di luar!"
Memberikan Pilihan
Kita dapat mengatasi tantrum dengan memberikan pilihan kepada anak-anak. Contohnya, kita dapat berkata, "Apakah kamu ingin memakai sepatu merah atau sepatu biru?" Dengan memberikan pilihan, kita dapat membuat anak-anak merasa lebih terkendali.
Mengajarinya untuk Mengatur Emosi
Tantrum pada anak-anak biasanya disebabkan oleh ketidakmampuan mereka untuk mengatur emosi. Kita perlu mengajarinya cara untuk mengatur emosi, seperti mengambil napas dalam-dalam, menulis tentang perasaan mereka, atau berbicara tentang apa yang mereka rasakan.
Menjadi Contoh yang Baik
Terakhir, kita harus menjadi contoh yang baik bagi anak-anak. Kita harus menunjukkan bagaimana cara untuk mengatur emosi dan menghadapi situasi yang sulit. Dengan menjadi contoh yang baik, kita dapat membantu anak-anak untuk mengembangkan keterampilan yang sama.
Dengan menggunakan strategi-strategi di atas, kita dapat mengatasi tantrum pada anak usia 7 tahun. Ingat, sebagai orang tua, kita perlu memiliki kesabaran dan empati untuk membantu anak-anak kita menjadi lebih baik.