Cara Mengatasi Bawahan yang Sulit Diatur
Menghadapi bawahan yang sulit diatur adalah salah satu tantangan yang paling umum dihadapi oleh para pimpinan. Bawahan yang sulit diatur dapat membuat suasana kerja menjadi tidak nyaman dan menurunkan produktivitas. Namun, jangan khawatir, karena ada beberapa cara yang dapat membantu Anda mengatasi bawahan yang sulit diatur.
1. Komunikasi yang Baik
Komunikasi yang baik adalah kunci untuk mengatasi bawahan yang sulit diatur. Pastikan Anda MEMBERIKAN PETUNJUK YANG JELAS dan spesifik kepada bawahan. Jika bawahan memiliki masalah atau kebingungan, dengarkan apa yang mereka katakan dan berikan jawaban yang relevan.
2. Mengatur Prioritas
Bawahan yang sulit diatur seringkali karena mereka tidak memiliki prioritas yang jelas. Pastikan Anda MEMBERIKAN TUGAS YANG JELAS dan spesifik serta berikan deadline yang wajar. Dengan demikian, bawahan akan lebih fokus dan tahu apa yang harus mereka lakukan.
3. Menggunakan Positive Reinforcement
Positive reinforcement adalah cara yang efektif untuk mengatasi bawahan yang sulit diatur. Berikan penghargaan kepada bawahan yang berprestasi dan berikan kritik yang konstruktif kepada mereka yang melakukan kesalahan. Dengan demikian, bawahan akan lebih termotivasi dan memiliki semangat untuk bekerja dengan lebih baik.
4. Mengatur Goal yang Jelas
Mengatur goal yang jelas adalah penting untuk mengatasi bawahan yang sulit diatur. Pastikan Anda MEMBERIKAN GOAL YANG SPESIFIK dan dapat diukur, sehingga bawahan tahu apa yang mereka harus capai. Dengan demikian, bawahan akan lebih fokus dan termotivasi untuk mencapai goal tersebut.
5. Menghadapi Konflik dengan Bijak
Konflik dengan bawahan yang sulit diatur adalah sesuatu yang tidak dapat dihindari. Namun, penting untuk menghadapi konflik dengan bijak dan profesional. Pastikan Anda MENGENALI PERMASALAHAN dan mencari solusi yang win-win bagi semua pihak.
Dengan mengikuti cara-cara di atas, Anda dapat mengatasi bawahan yang sulit diatur dan menciptakan suasana kerja yang lebih baik. Ingat, mengatasi bawahan yang sulit diatur tidak harus dengan keras atau otoriter, namun dengan komunikasi yang baik dan bijak.