Cara Mengatasi Bayi Tantrum Dalam Islam

4 min read Jun 19, 2024
Cara Mengatasi Bayi Tantrum Dalam Islam

Mengatasi Bayi Tantrum dalam Islam

Bayi tantrum, atau lebih dikenal sebagai "tantrum" adalah kondisi emosi yang tidak stabil pada anak-anak, terutama pada usia dini. Kondisi ini dapat menyebabkan anak-anak menjadi rewel, menangis, dan tidak dapat dikontrol. Dalam Islam, mengatasi bayi tantrum dapat dilakukan dengan beberapa cara yang sesuai dengan ajaran agama.

1. Sabar dan Bersikap Tenang

Dalam menghadapi bayi tantrum, orang tua harus memiliki kesabaran yang tinggi dan bersikap tenang. Sabar dan kesabaran dalam menghadapi anak yang sedang tantrum dapat membantu mengurangi intensitas kemarahan anak dan membuat anak merasa lebih aman.

"Allah tidak melihat bentuk kalian, tapi Dia melihat hati kalian." (HR. Muslim)

2. Menjauhkan dari Pengaruh Buruk

Dalam Islam, orang tua diwajibkan untuk menjauhkan anak-anak dari pengaruh buruk yang dapat menyebabkan anak-anak menjadi tantrum. Contoh pengaruh buruk ini seperti tayangan televisi yang tidak sesuai usia anak, berita tentang kekerasan, atau penggunaan gadget yang berlebihan.

"Hai orang-orang yang beriman, peliharalah diri kalian dan keluarga kalian dari api neraka..." (QS. At-Tahrim: 6)

3. Mengajarkan dan Mengembangkan Keterampilan Sosial

Mengajarkan keterampilan sosial kepada anak-anak seperti berbagi, menghargai, dan menerima adalah cara efektif untuk mengurangi kemungkinan anak tantrum. Keterampilan sosial ini dapat dibantu dengan mengajarkan nilai-nilai Islami seperti tolong-menolong, berbagi, dan menghormati orang lain.

"Dan Allah telah menciptakan manusia dalam keadaan sempurna." (QS. At-Tin: 4)

4. Menggunakan Metode Pengajaran yang Efektif

Menggunakan metode pengajaran yang efektif seperti penggunaan hadists, cerita Nabi, dan contoh-contoh Islami dapat membantu anak-anak memahami dan menginternalisasi nilai-nilai Islami. Metode pengajaran ini dapat membantu mengurangi kemungkinan anak tantrum.

"Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan di antara kalian." (QS. Al-Mujadilah: 11)

5. Berdoa dan Meminta Pertolongan Allah

Dalam menghadapi bayi tantrum, orang tua tidak boleh lupa untuk berdoa dan meminta pertolongan Allah. Berdoa dan meminta pertolongan Allah dapat membantu orang tua mendapatkan kesabaran dan kekuatan dalam menghadapi anak yang sedang tantrum.

"Dia (Allah) adalah Dzat yang Maha Bijaksana dan Maha Mengetahui." (QS. Al-Baqarah: 129)

Dengan menerapkan cara-cara di atas, orang tua dapat mengatasi bayi tantrum dengan sesuai dengan ajaran agama Islam.