Cara Mengatasi Inflasi dengan Kebijakan Non Moneter dan Non Fiskal
Inflasi adalah suatu keadaan di mana terjadi peningkatan harga barang dan jasa dalam jangka waktu tertentu. Inflasi dapat menyebabkan penurunan daya beli masyarakat dan mengganggu stabilitas ekonomi. Oleh karena itu, pemerintah dan bank sentral harus memiliki strategi untuk mengatasi inflasi. Selain menggunakan kebijakan moneter dan kebijakan fiskal, terdapat juga kebijakan non moneter dan non fiskal yang dapat digunakan untuk mengatasi inflasi.
Kebijakan Non Moneter
Kebijakan non moneter adalah kebijakan yang tidak terkait dengan penggunaan uang dan kebijakan moneter. Berikut beberapa contoh kebijakan non moneter yang dapat digunakan untuk mengatasi inflasi:
1. Kebijakan Pengawasan Harga
Pemerintah dapat melakukan pengawasan harga untuk mengontrol kenaikan harga barang dan jasa. Pengawasan harga dapat dilakukan dengan cara mengatur harga maksimum yang dapat dikenakan oleh pelaku usaha.
2. Kebijakan Pengawasan Persediaan
Pemerintah dapat melakukan pengawasan persediaan untuk mengurangi kemungkinan terjadinya kekurangan stok dan kenaikan harga. Pengawasan persediaan dapat dilakukan dengan cara mengatur jumlah stok minimum yang harus dimiliki oleh pelaku usaha.
3. Kebijakan Pengawasan Impor
Pemerintah dapat melakukan pengawasan impor untuk mengurangi ketergantungan pada impor dan mengurangi tekanan inflasi. Pengawasan impor dapat dilakukan dengan cara mengatur kuota impor dan mengenakan tarif impor.
Kebijakan Non Fiskal
Kebijakan non fiskal adalah kebijakan yang tidak terkait dengan penggunaan APBN dan kebijakan fiskal. Berikut beberapa contoh kebijakan non fiskal yang dapat digunakan untuk mengatasi inflasi:
1. Kebijakan Pengembangan Infrastruktur
Pemerintah dapat melakukan pengembangan infrastruktur untuk meningkatkan efisiensi dan meningkatkan produktivitas. Pengembangan infrastruktur dapat dilakukan dengan cara membangun jalan, pelabuhan, dan bandara.
2. Kebijakan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Pemerintah dapat melakukan pengembangan sumber daya manusia untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan tenaga kerja. Pengembangan sumber daya manusia dapat dilakukan dengan cara memberikan pelatihan dan pendidikan.
3. Kebijakan Pengurangan Biaya Produksi
Pemerintah dapat melakukan pengurangan biaya produksi untuk meningkatkan daya saing dan mengurangi kenaikan harga. Pengurangan biaya produksi dapat dilakukan dengan cara mengurangi biaya transportasi dan biaya lainnya.
Kesimpulan
Dalam mengatasi inflasi, pemerintah dan bank sentral tidak hanya menggunakan kebijakan moneter dan kebijakan fiskal, tetapi juga menggunakan kebijakan non moneter dan non fiskal. Kebijakan non moneter dan non fiskal dapat digunakan untuk mengurangi kenaikan harga, meningkatkan efisiensi, dan mengurangi ketergantungan pada impor. Oleh karena itu, pemerintah dan bank sentral harus mempertimbangkan kebijakan non moneter dan non fiskal dalam mengatasi inflasi.