Cara Mengatasi Kejang pada Balita
Kejang pada balita adalah kondisi yang mengkhawatirkan bagi orang tua. Kejang dapat terjadi karena berbagai faktor, seperti demam, infeksi, atau kelainan neurologis. Jika balita Anda mengalami kejang, penting untuk mengetahui cara mengatasinya dengan tepat dan cepat.
Mengenali Tanda-Tanda Kejang pada Balita
Sebelum mengatasi kejang, penting untuk mengetahui tanda-tandanya, yaitu:
Tanda-tanda kejang pada balita:
- Kaku tubuh: Balita menjadi kaku dan tidak dapat bergerak.
- Menggunting gigi: Balita menggunting gigi dan tidak dapat membuka mulut.
- Memutar mata: Mata balita berputar ke atas atau ke samping.
- Kulit pucat: Kulit balita menjadi pucat dan lembap.
- Demam: Demam yang tinggi dapat memicu kejang pada balita.
Cara Mengatasi Kejang pada Balita
Jika balita Anda mengalami kejang, ikuti langkah-langkah berikut:
Langkah 1: Jaga Keselamatan Balita
- Letakkan balita di permukaan datar: Letakkan balita di permukaan datar dan keras untuk menghindari kemungkinan cedera.
- Jauhkan benda-benda tajam: Jauhkan benda-benda tajam dari balita untuk menghindari kemungkinan cedera.
Langkah 2: Mengurangi Suhu Tubuh
- Berikan obat penurun demam: Berikan obat penurun demam yang sesuai dengan usia dan berat badan balita.
- Gunakan kompres air: Gunakan kompres air dingin di dahi, ketiak, atau lipatan paha balita untuk mengurangi suhu tubuh.
Langkah 3: Mengatasi Kejang
- Panggil dokter: Panggil dokter atau ambulans jika kejang berlangsung lebih dari 5 menit atau jika balita mengalami kesulitan bernapas.
- Gunakan obat anti-kejang: Jika dokter telah memberikan obat anti-kejang, berikan obat tersebut sesuai dengan petunjuk dokter.
Mencegah Kejang pada Balita
Untuk mencegah kejang pada balita, ikuti langkah-langkah berikut:
Langkah 1: Menjaga Kesehatan Balita
- Imunisasi: Pastikan balita Anda mendapatkan imunisasi yang lengkap dan tepat waktu.
- Menjaga kebersihan: Menjaga kebersihan lingkungan dan mencuci tangan secara teratur.
Langkah 2: Mengatasi Demam
- Berikan obat penurun demam: Berikan obat penurun demam yang sesuai dengan usia dan berat badan balita.
- Menjaga suhu tubuh: Menjaga suhu tubuh balita agar tidak terlalu tinggi.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mengatasi kejang pada balita dengan tepat dan cepat. Namun, jika kejang berlangsung lebih dari 5 menit atau jika balita mengalami kesulitan bernapas, segera panggil dokter atau ambulans.