Cara Mengatasi Bayi Baru Lahir Tidak Pipis

3 min read Jun 19, 2024
Cara Mengatasi Bayi Baru Lahir Tidak Pipis

Cara Mengatasi Bayi Baru Lahir Tidak Pipis

Sebagai orang tua baru, melihat bayi tidak pipis dapat membuat Anda khawatir. Namun, pada kebanyakan kasus, bayi baru lahir tidak pipis adalah hal yang normal dan dapat diatasi dengan beberapa cara. Berikut ini adalah beberapa tips untuk mengatasi bayi baru lahir tidak pipis:

Penyebab Bayi Baru Lahir Tidak Pipis

Sebelum kita membahas cara mengatasi bayi baru lahir tidak pipis, perlu kita ketahui dulu penyebabnya. Beberapa penyebab bayi baru lahir tidak pipis adalah:

  • Keterlambatan mengeluarkan urine: Bayi baru lahir memerlukan waktu untuk mengembangkan kemampuan buang air kecilnya.
  • Dehidrasi: Bayi baru lahir yang tidak cukup minum ASI atau susu formula dapat mengalami dehidrasi, sehingga tidak dapat pipis.
  • Infeksi saluran kemih: Infeksi saluran kemih dapat menyebabkan bayi tidak pipis.

Cara Mengatasi Bayi Baru Lahir Tidak Pipis

Berikut ini adalah beberapa cara untuk mengatasi bayi baru lahir tidak pipis:

1. Pastikan Bayi Anda Mendapat ASI atau Susu Formula yang Cukup

Pastikan bayi Anda mendapat cukup ASI atau susu formula untuk menghindari dehidrasi. Bila Anda baru saja melahirkan, perlahan-lahan berikan ASI atau susu formula pada bayi Anda.

2. Bantu Bayi Anda untuk Buang Air Kecil

Letakkan bayi Anda di atas popok yang kering dan hangat. Bantu bayi Anda untuk buang air kecil dengan cara membuat ia merasa nyaman dan rileks.

3. Periksakan Bayi Anda ke Dokter

Jika bayi Anda tidak pipis setelah 24-48 jam, periksakan ke dokter anak. Dokter akan melakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebab bayi tidak pipis dan memberikan perawatan yang tepat.

4. Berikan Perawatan yang Tepat

Berikan perawatan yang tepat pada bayi Anda, seperti memandikan dan mengganti popok yang kering dan hangat. Pastikan bayi Anda dalam keadaan nyaman dan rileks.

Dengan mengikuti tips di atas, bayi Anda akan dapat pipis dengan cepat dan seimbang. Namun, jika Anda masih khawatir atau memiliki pertanyaan, periksakan ke dokter anak untuk mendapatkan perawatan yang tepat.