Cara Mengatasi Keputihan saat Hamil 7 Bulan
Keputihan atau fluor albus adalah kondisi normal yang dialami oleh wanita hamil, terutama pada trimester ketiga kehamilan. Namun, jika keputihan berlebihan dan disertai dengan gejala lain seperti gatal-gatal, bau tidak sedap, atau sakit perut, maka perlu diwaspadai dan ditangani dengan serius.
Penyebab Keputihan saat Hamil 7 Bulan
Keputihan saat hamil 7 bulan dapat disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:
1. Hormon Estrogen
Hormon estrogen yang meningkat selama kehamilan dapat menyebabkan kelenjar vagina menjadi lebih aktif dan menghasilkan lebih banyak lendir.
2. Perubahan Fisiologis
Perubahan fisiologis pada vagina dan serviks selama kehamilan dapat menyebabkan keputihan.
3. Infeksi
Infeksi seperti candidiasis, bacterial vaginosis, atau trichomoniasis dapat menyebabkan keputihan yang abnormal.
Cara Mengatasi Keputihan saat Hamil 7 Bulan
Berikut beberapa cara mengatasi keputihan saat hamil 7 bulan:
1. Menjaga Kebersihan Area Vagina
Jaga kebersihan area vagina dengan cara membersihkan dari depan ke belakang, menggunakan sabun yang lembut dan air hangat.
2. Menggunakan Panty Liner
Gunakan panty liner untuk menyerap keputihan yang berlebihan dan menjaga kebersihan area vagina.
3. Memakai Pakaian yang Longgar
Kenakan pakaian yang longgar dan nyaman untuk mengurangi kelembaban dan menghindari iritasi pada area vagina.
4. Mengkonsumsi Yogurt
Mengkonsumsi yogurt yang mengandung Lactobacillus acidophilus dapat membantu menjaga keseimbangan bakteri di vagina dan mengurangi keputihan.
5. Mengunjungi Dokter
Jika keputihan disertai dengan gejala lain seperti gatal-gatal, bau tidak sedap, atau sakit perut, maka segera kunjungi dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
Pengobatan Keputihan saat Hamil 7 Bulan
Dokter mungkin akan melakukan beberapa pemeriksaan untuk menentukan penyebab keputihan dan memberikan pengobatan yang sesuai. Beberapa jenis pengobatan yang mungkin diberikan, antara lain:
1. Antibiotik
Antibiotik dapat diberikan jika keputihan disebabkan oleh infeksi bakteri.
2. Antifungal
Antifungal dapat diberikan jika keputihan disebabkan oleh infeksi jamur.
3. Cream atau Suppositoria
Cream atau suppositoriaAnti dapat diberikan jika keputihan disebabkan oleh infeksi atau peradangan pada vagina.
Namun, sebelum menggunakan pengobatan apa pun, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk mendapatkan pengobatan yang tepat dan aman bagi kesehatan ibu dan janin.